GRESIK - Pimpinan Daerah (PD) Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Gresik menyerahkan bantuan kehormatan kepada 350 imam masjid di wilayahnya. Masing-masing bantuan senilai Rp2,5 juta melalui rekening Bank Jatim.

Kegiatan ini diadakan PD DMI Gresik dalam acara pelatihan dan pembinaan imam masjid di Aula Masjid Maulana Malik Ibrahim, Rabu (24/8/2022). Mengawali sambutannya, Wakil Bupati Gresik, Aminatun Habibah, menyatakan bahwa pihaknya berterima kasih kepada Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa atas pemberian bantuan kehormatan kepada imam masjid di Kota Pudak.

"Pemkab Gresik juga terus herupaya memberikan bantuan. Pemkab berikan bantuan meski masih kecil. Salah satunya lewat marbot," ucapnya.

Ia menegaskan, Pemkab Gresik berupaya membantu DMI, imam masjid meski kecil tapi setiap tahun.

"Semua disesuaikan dengan kemampuan APBD Gresik," tuturnya.

Ia mengatakan bahwa Pemkab Gresik saat ini konsen sejumlah pembangunan prioritas, seperti di daerah Gresik selatan berupa penanganan Kali Lamong. Kemudian, memperbaiki semua infrastruktur jalan di Kabupaten Gresik agar memudahkan aktivitas masyarakat.

"Tahun depan ada anggaran sekitar 500 miliar atau 0,5 triliun untuk perbaikan infrastruktur jalan," katanya.

Ia berpesan kepada para imam masjid agar bisa menerima anak-anak yang datang salat jamaah di masjid.

"Saat ini ada masjid-masjid eklusif. Saya pesan agar masjid ramah dengan anak-anak. Karena itu, jangan diobrak kalau anak-anak ke masjid. Kapan belajarnya kalau sejak kecil ke masjid diobrak," tutupnya.

Ketua PD DMI Kabupaten Gresik, Zainal Abidin, menyebut penyerahan bantuan kehormatan tahun ini dilakukan secara kolektif. Sebelumnya, lewat masing-masing Pimpinan Cabang DMI di masing-masing kecamatan.

"Alhamdulillah, tahun ini bisa kami serahkan secara kolektif, di luar di Pulau Bawean (PC DMI Sangkapura dan Tambak)," kata Zainal.

Ia menyatakan, bantuan kehormatan yang diberikan oleh Gubernur Jatim setiap tahun mengalami peningkatan. Bantuan kehormatan dengan APBD Pemprov Jatim pada tahun 2021 Rp2 juta per imam masjid lalu tahu ini meningkat jadi Rp2,5 juta.

"Kami berharap pada APBD 2023, bantuan kehormatan naik menjadi Rp3 juta," harapnya.

Pada kesempatan ini, Zainal berterima kasih kepada wakil bupati dan bupati karena selalu memberikan perhatian kepada DMI.

"Juga, ucapan terima kasih kepada Gubernur Jawa Timur, Bank Jatim, DMI Jawa Timur, jajaran DMI Gresik, Kepala Kemenag dan semua pihak atas suksesnya kegiatan," pungkasnya.